Booting
dalam bahasa Indonesia dapat diartikan menghidupkan computer. Booting
terbagi menjadi dua cara, yaitu cold boot dan warm boot. Kedua booting
tersebut sebenarnya sama. Hanya saja, keduanya dibedakan pada kapan
waktu kita harus melakukan cara cold boot dan kapan waktu melakukan
dengan cara warm boot.
Sebelum kita melakukan proses booting, terlebih dahulu kita harus melakukan hal-hal berikut.
1. Pastikan semua perangkat komputer telah terpasang dengan benar.
2. Pastikan arus listrik sudah masuk dalam stabilizer yang telah terhubung ke CPU dan monitor.
3. Pastikan tidak ada floppy disk dan CD yang terpasang di komputer.
Setelah tiga hal tersebut sudah kita lakukan, kita dapat melakukan proses booting.
1. Cold Boot
Cold
boot atau dalam bahasa Indonesia menghidupkan komputer dalam kondisi
dingin. Apa maksud menghidupkan komputer dalam kondisi dingin? Proses
cold boot dilakukan saat kondisi komputer mula-mula, yaitu keadaan mati
(masih dingin). Bagaimana melakukan cold boot, ikuti langkahlangkah
berikut.
· Keadaan mula-mula komputer adalah mati.
· Selanjutnya, tekan tombol Power yang ada di CPU/Central Processing Unit.
· Sesaat kemudian, CPU akan hidup.
· Langkah selanjutnya adalah menghidupkan monitor dengan cara menekan tombol Power pada monitor.
Tunggu hingga proses booting selesai dan di layar monitor akan tampil desktop.
2. Warm Boot
Warm
boot dalam bahasa Indonesia artinya menghidupkan komputer dalam keadaan
panas. Hal itu karena booting saat dilakukan ketika komputer dalam
keadaan hidup. Biasanya, warm boot dilakukan karena terjadi proses error
pada komputer, yaitu ketika komputer hank (komputer dalam keadaan
hidup, tetapi semua perangkat tidak dapat dioperasikan). Pada waktu
komputer hank, mouse dan keyboard biasanya juga tidak dapat
dioperasikan. Oleh karena itu, warm boot terpaksa dilakukan.
Langkah-langkah melakukan warm boot adalah sebagai berikut.
· Keadaan mula-mula komputer adalah hidup.
· Selanjutnya, tekan tombol Reset yang ada pada CPU.
· Komputer akan mati sebentar, kemudian hidup kembali dan melakukan booting.
· Setelah
selesai proses booting, pada layar monitor akan terlihat scandisk. Hal
ini terjadi karena mematikan komputer tidak sesuai prosedur.
· Setelah proses scandisk selesai, tunggu hingga komputer menampilkan desktop.
· Apabila komputer meminta user name dan password, masukkan user name dan password terlebih dahulu.
sumber: ( http://ronkzbandung.blogspot.com/2012/10/pengertian-booting-dan-jenis-jenis.html )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar